Total Pageviews

Thursday, January 19, 2012

MIGAS 102 : Basic Knowledge, Drilling Part 2

·         Drilling Fluid/Drilling Mud/Lumpur bor dipompakan kedala pipa dan keluar melalui nozzle yang ada pada setiap Bit. Lumpur adalah campuran antara Fluids, Solid, dan bahan Kimia yang secara teliti dan hati-hati harus di “racik” untuk memenuhi karakteristik kebutuhan sumur. Fungsi Khusus Lumpur Bor adalah:
o   Sebagai Coolant untuk mendinginkan Bit.
o   Mengangkat serpihan batu (cutting) keatas
o   Memberikan Hydrostatic Pressure pada sumur agak tidak collapse dan tidak ada tekanan balik yang masuk kedalam lubang bor (Influx, Kick atau Blow out)

·         Cutting  yang terangkat ke atas oleh Lumpur saat lumpur sirkulasi keluar dari drillpipe melalui Bit Nozzle, akan mengalir ke rangkaian alat saring (Shale Shakers). Di Shale Shakers, Cutting yang dari lubang sumur akan terpisahkan dengan lmupur. Dimana Lumpur yang sudah dibersihkan  dapat disirkulasi lagi kedalam lubang sumur. Sementara Cutting yang terpisahkan di Shale Shakers akan di alirkan ke Pit. Dengan Mengamati struktur atau volume cutting yang keluar dari sumur kita dapat menganalisa karakteristik sumur yang sedang kita bor. Begitu juga dengan Lumpur, dengan mengamati lumpur sifat dan volume lumpur yang keluar dari sumur kita dapat mengetahui tentang karakteristik sumur yang sedang kita bor. Contohnya Bila Total lumpur yang keluar dari sumur lebih banyak dari total lumpur yang kita pompakan kedalam sumur maka ada terjadi Influx (penambahan volume oleh formasi dari sumur dan ini bisa menjadi Indikasi awal dari Kick. Kick adalah bila Tekanan Formasi lebih besar dari tekanan Hidrostatik yang dihasilkan oleh lumpur bor yang didalam lubang (banyak perhitungan complex di tahap ini, tapi saya tidak akan membahas detail perhitungan dulu). Bila Kick tidak dapat dikendalikan maka Formation Fluids akan terus migrasi ke permukaan, dan akan terjadi Blow out (Semburan Liar).
·         Dengan semakin dalamnya lubang yang kita bor, maka Rangaian Pipa (Drill String) harus terus disambung selama proses pengeboran, penyambungan pipa2 ini (biasanya masing2 pipa panjangnya 9 meter)  disebut connection (dapat dilakukan manual oleh crew menggunakan peralatan khusus (Tong, Slips, Cat Head, dll) atau bisa menggunakan Top  Drive. Rangkaian Pipapun harus diputar agar Bit dapat melaksanakan tugasnya,  Pemutaran rangkaian pipa ini, ada 2 macam.
o   Menggunakan Kelly
Kelly adalah Pipa Segi 4 atau segi 6 yang diputar oleh Kelly Bushing yang Dipasang di rotary table Pada Rig floor (seperti kita memutar baut dengan kunci pas),  Rotary table di rig floor ini biasanya di drive oleh Mekanikal atau Hydraulic (tergantung tipe Rig)
o   Menggunakan Top Drive
Adalah unit terpisah yang dapat memutar dan menyambung pipa secara simultan. Top drive posisinya di Gantung di Hook pada Rig sehingga Top Drive dapat naik turun bersama hook saat Drilling.
Penggunaan Top drive akan memercepat operasi Drilling, sebab waktu koneksi dapat direduce 70% dibandingkan bila dilakukan secara manual oleh crew. Tapi tentu Menggunakan Top Drive akan menambah Biaya harian dari Rig. Biasanya Penggunaan Top Drive bila sumur tersebut tergolong sumur Dalam (diatas 7500 feet)
·         Pompa Lumpur
Pompa Lumpur bertugas memompakan Drilling  Fluid kedalam pipa pada saat drilling, tapi parameter2 yang dapat kita baca pada pompa lumpur bor (Pressure (Psi), Volume Gpm)) dapat memberi kita informasi menngenai sumur yang sedang kita Bor.
·         Tanki Lumpur (Mud Tanks)
Sebuah Rig Harus mempunyai Rangkaian tanki Lumpur. Fungsi Tanki Lulmpur adalah sebagai media mepenampungan untuk:            
o   Lumpur yang telah disiapkan sesuai dengan karakteristik Sumur
o   Lumpur yang kembali dari sumur dan harus di bersihkan dan “racik” kembali agar dapat digabungkan dengan lumpur bor lainnya.
 
Dari segi Teknologi Pada Dasarnya Rig Bisa di Bagi Menjadi 2
1.       Mechanical Rig
Yaitu bile Main engine mempunya Kopel atau hubungan mechanical  langsung terhadap perputaran Drumline utk pergerakan naik turunnya Block dan perputaran rotary Table
2.       Electrical Rig
Yaitu bila Main Engine memutar generator, dan generator tersebut menyalakan motor2 listrik yang ada pada Rig Floor. Baik Drum line maupun Rotary Table.

Dari segi profil sumur, Drilling Bisa bagi menjadi 3 Kategori:
1.       Vertical Well
2.       Horizontal well                                                            Multilateral Drilling







                                   

1 comment:

  1. Halo,
    Apakah Anda secara finansial turun? Mendapatkan pinjaman senilai $ 5.000 sampai $ 500.000.000 sekarang dan menghidupkan kembali bisnis Anda, Kami adalah kreditur yang dapat diandalkan dan kami memprakarsai program pinjaman ini untuk memberantas kemiskinan dan menciptakan kesempatan untuk hak istimewa yang kurang memungkinkan mereka membangunnya sendiri dan menghidupkan kembali bisnis mereka di tahun baru ini. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi kami via email: (gloryloanfirm@gmail.com). Isi formulir Informasi Peminjam di bawah ini:

    Nama lengkap: _______________
    Negara: __________________
    Jenis Kelamin: ______________________
    Umur: ______________________
    Jumlah Pinjaman yang Dibutuhkan: _______
    Durasi pinjaman: ____________
    Tujuan pinjaman: _____________
    Nomor ponsel: ________

    Mohon mengajukan permohonan untuk perusahaan yang sah.

    ReplyDelete